Bunga yang bernama Udumbara Buddha, yang mekar setiap 3.000 tahun, ditemukan di bawah mesin cucui di Gunung Lushan, provinsi Jiangxi, Cina. Youta Poulo atau bunga Udumbara, yang menurut legenda Buddha, hanya mekar setiap 3.000 tahun, memiliki ukuran sekitar 1mm. Miao Wei, 50, sedang membersihkan ketika ia menemukan kumpulan bunga-bunga putih di bawah mesin cuci. Mula-mula ia berfikir benda yang berbentuk seperti batang itu hanyalah semacam telur cacing. Namun, hari berikutnya ia menemukan bahwa di atas benda yang menyerupai batang itu tumbuh bunga-bunga putih dan sangat wangi.
Bangsa Jepang menyebut bunga ini dengan sebutan Udonge. Udonge dalam bahasa Jepang (优 昙 华) digunakan oleh Dogen Zenji untuk merujuk pada bunga pohon udumbara dalam kitab Shōbōgenzō ("Perbendaharaan Mata Dharma Sejati"). Dalam dua dekade terakhir, sebagaian orang di dunia ini telah menemukan bunga yang diyakini sebagai bunga Udumbara. Bunga ini pertama kalinya di temukan di Korea pada 1997. Kemudian muncul di China, Taiwan, Hong Kong, Malaysia, Singapura, Australia, Amerika, Indonesia. Bunga ini dapat tumbuh pada logam, kaca, tanaman, dan patung-patung Buddha.
Para ahli mempercayai bahawa bunga tersebut adalah spesimen ajaib bunga Youtan Poluo, atau desebut Udumbara atau Udambara (dalam bahasa Sansekerta_ yang bearti bunga yang menguntungkan dari surga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar